
Selakambang, Purbalingga – Pemerintah Desa Selakambang bersama kader kesehatan dan tenaga medis terus aktif meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan. Dalam satu hari, tiga kegiatan penting diselenggarakan di Balai Desa Selakambang dengan tujuan memperbaiki gizi, memberikan pengetahuan kesehatan, serta mencegah penyebaran penyakit menular.
Kegiatan pertama adalah pembagian Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi balita di bawah garis merah serta ibu hamil dengan risiko tinggi. Kegiatan yang dilaksanakan setiap dua bulan sekali ini dipimpin oleh kader posyandu yang diketuai oleh Ibu Kepala Desa. Jenis makanan yang diberikan berupa bahan mentah seperti susu sesuai umur, sari gandum, telur, kacang ijo, gula jawa, dan puding. Program ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi balita dan ibu hamil sehingga dapat mencegah risiko stunting dan komplikasi kehamilan.
Selain itu, di hari yang sama juga dilaksanakan sosialisasi mengenai jenis dan manfaat tanaman obat keluarga (TOGA). Sosialisasi ini menghadirkan bidan desa sebagai narasumber yang memberikan penjelasan kepada kader mengenai tanaman toga yang bisa ditanam di pekarangan rumah seperti jahe, kunyit, kencur, dan serai beserta manfaatnya. Kegiatan ini bertujuan agar masyarakat dapat memanfaatkan tanaman toga sebagai pengobatan alami sekaligus langkah pencegahan penyakit ringan di rumah.
Kegiatan terakhir adalah sosialisasi mengenai bahaya, pencegahan, dan penanganan penyakit TBC yang diikuti oleh masyarakat desa. Narasumber menjelaskan tentang apa yang terjadi jika seseorang HIV-positif, periode perkembangan penyakit, serta bahwa orang yang terinfeksi dapat tetap hidup sehat selama bertahun-tahun – bahkan 2 sampai 10 tahun – tergantung gaya hidup yang dijalani. Masyarakat juga diberikan pemahaman mengenai pemeriksaan yang perlu dilakukan untuk deteksi dini TBC.
Tiga kegiatan dalam satu hari ini menunjukkan komitmen Desa Selakambang dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera. Dengan kerja sama antara pemerintah desa, kader posyandu, tenaga kesehatan, dan masyarakat, diharapkan kesadaran akan pentingnya gizi, kesehatan keluarga, serta pencegahan penyakit semakin meningkat.